ISLAM NUSANTARA - NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

Cari Disini

SALAAMUN QOULAN MIN ROBBIRROHIIM
Perseteruan panjang ummat islam sejak wafatnya Rosululloh SAW seakan tiada habisnya, saling mengkalim ahlus sunnah wal jama'ah, dengan memproklamirkan kebenaran keyakinannya, apa sebenarnya makna kebenaran itu, dimana kebenaran itu berada, milik siapa kebenaran itu sebenarnya?dan bagaimana kita mengetahui kebenaran itu sendiri?Mengapa Rosululloh SAW sangat menghormati agama lain?Dimanakah Kebenaran Islam?Agama islam sebagai panutan atau Agama islam anutan (yang dianut)?sebuah perbedaan tipis yang menjerumuskan Ummat.......
SELAMAT DATANG di PADEPOKAN WAHYU PAMUNGKAS

SABAR

SABAR

S A B A R
     
Suatu hari, Rasulullah SAW bertamu ke rumah Abu Bakar Ash-Shidiq. 
Ketika sedang bercengkrama dg Rasulullah, tiba2 datang seorang Arab Badui menemui Abu Bakar dan langsung mencela Abu Bakar. 
Makian, kata2 kotor keluar dari mulut orang itu. 
Namun, Abu Bakar tidak menghiraukannya. 
Ia melanjutkan perbincangannya dg Rasulullah. 

Melihat hal ini, Rasulullah tersenyum. 
Semakin marahlah orang Arab Badui tsb.
Untuk ke 3 X nya, ia mencerca Abu Bakar dg makian yg lebih menyakitkan dari sebelumnya...
Selaku manusia biasa, akhirnya, dibalaslah makian orang Arab Badui tsb dg makian pula.
Maka terjadilah 'Perang Mulut'.

Seketika itu, Rasulullah beranjak dari tempat duduknya. 
Beliau meninggalkan Abu Bakar 'Tanpa Mengucapkan Salam'. 
Melihat hal ini, selaku tuan rumah, Abu Bakar tersadar dan menjadi bingung. 

Dikejarnya Rasulullah yg sudah sampai di halaman rumahnya. 
Kemudian Abu Bakar berkata :
"Wahai Rasulullah, janganlah Engkau biarkan aku dalam kebingungan yg sangat dalam.
Jika aku berbuat kesalahan, tolong jelaskan kesalahanku..." 

Rasulullah menjawab, 
"Sewaktu ada seorang Arab Badui datang dg membawa kemarahan, memfitnahmu lalu mencelamu, kulihat engkau tenang, diam dan engkau tidak membalas. Aku bangga melihat engkau orang yg kuat mengahadapi tantangan, menghadapi fitnah, kuat menghadapi cacian. Dan aku tersenyum karena Ribuan MALAIKAT turun di sekelilingmu mendoakan dan memohonkan ampun untukmu, kepada ALLAH SWT." 

Begitu pun yg ke dua kalinya, ketika ia mencela serta memfitnahmu dan engkau tetap membiarkannya, maka para malaikat semakin bertambah banyak jumlahnya. 
Oleh sebab itu, aku tersenyum. 

Namun... 
Ketika ke tiga kalinya dia mencelamu dan engkau menanggapinya, dan engkau membalasnya, maka seluruh malaikat pergi meninggalkanmu. 
Hadirlah iblis di sisimu. 
Oleh karena itu, aku tidak ingin berdekatan dengan kamu.
Aku tidak ingin berdekatan dengan iblis , dan aku pun enggan memberi salam kepada iblis."

Setelah itu menangislah Abu Bakar... 

*****
Kawan....!!!

Sabar itu memang "sakit" dan "perih". 
Namun Allah mengasihi dan selalu menyertai orang yg SABAR. 

Allah Ta'ala berfirman :

' يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اسْتَعِينُواْ بِالصَّبْرِ وَالصَّلاةِ 
إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ 

"Wahai orang-orang yang beriman... Minta tolonglah kepada Allah dengan 'SABAR' dan 'SHALAT'. 
Sesungguhnya Allah itu selalu menyertai orang2  yang "SABAR"  (QS. Al-Baqarah, 2:153)

Bagi orang sabar maka PAHALA yg didapat adalah "TANPA BATAS...."

Di pintu Surga Malaikat menyambut orang2 yg sabar dg mengucapkan "SALAAMUN 'ALAIKUM BIMAA SHABARTUM..." 
(Semoga keselamatan selalu terlimpah untukmu karena kesabaranmu...) 

Semoga ALLAH SWT memasukkan kita kedalam golongan orang2 yg sabar... 

Salam




Bagikan artikel ini jika bermanfaat melalui: Facebook Twitter Google+
Posted by Mohammad Al Akbar, Published at 16:54 and have 0 komentar

No comments:

Post a Comment