MEMILIH SAHABAT
Nabi bersabda : " al mar'u ' alaa diini khaliilihi "( keadaan) seseorang itu tergantung agama temannya.
Ibnu Qoyyim al Jauziyah mengumpamakan teman pergaulan laksana makanan.
Diantara makanan ada yg mengandung racun shg membahayakan tubuh jk dikonsumsi.
Ada yg menjd obat shg diperlukan dikala sakit,tapi ditinggalkan dikala sehat.
Ada pula makanan bergizi yg secara rutin layak untuk dikonsumsi.
Begitu pula sahabat :
1.Sahabat tipe racun,bergaul hanya mendatangkan kerugian,tertular kebiasaan buruk,terpadam semangat untuk taat,minimal ikt tercemar nama baiknya.
Spt bergaul pd pemalas,pr penyeru kesesatan,jg org2. fajir.
2.Sahabat tipe obat
Diperlukan dikala sakit,seperti para relasi yg berhub dg keperluan ma'isyah & jual beli,bermuamalah dg mrk bs menutup sisi kekurangan duniawi kita.Ttp krn fungsinya sbg obat mk takaran / dosisnyapun hrs tepat,tak blh berlebihan & melampaui bts yg justru menimbulkan madharat.
3.Sahabat tipe nutrisi bergizi
Plg bermanfaat,yg jk dikonsumsi secara teratur,kondisi tubuh menjd fit,kekuatan tubuh terjaga,slrh fungsi tubuh berjalan sehat.Teman yg baik akn menginspirasi banyak kebaikan,ingatkan disaat khilaf & menguatkan disaat lemah.
Pertemanan dg org2 yg baik & sholeh akn mjd pupuk keimanan kita.
Pertemuan dg mrk akn menyegarkn & menguatkn keyakinan kita.
Nasihat2 mrk ibarat siraman air ditanah yg tandus.Betapa sgt dibutuhkan teman spt ini,apalg saat menghadapi pilihan sulit.
Banyaklah bergaul dg teman yg mempunyai cita2 besar,energik& teguh pendirian,krn berteman dg mrk menjd energi tersendiri,melecut semangat untuk meraih hal yg bermanfaat.
Menengok sejarah para ulama,kesuksesan mrk banyak dipengaruhi oleh orang2 yg berada disekitarnya.
Smg Allah menganugerahkan kpd kita para sahabat yg bisa membantu & menginspirasi kita meraih faedah di dunia dan akhirat...
( Muslim Hebat hal 129)
(Wahyu Sukma...WA group)
No comments:
Post a Comment