Posted by 21:43 and have
0
komentar
, Published at SYARI'AT ISLAM
SYARI'AT ISLAM
Mengkaji masalah islam tidak dapat dipisahkan dengan rukun islam yakni, Syahadat (Persaksian akan adanya Allah SWT),Sholat (tata cara berhubungan langsung dengan Sang Pencipta Allah SWT), Zakat (Sebuah bentuk Human relation sesama manusia), Puasa dan Haji.
Diakui atau tidak semua pasti memaklumi bahwa perpecahan umat islam didunia adalah disebabkan karena pemahaman syari’at yang berbeda, sudut pandang yang berbeda dan wawasan keilmuan yang berbeda.Dari banyaknya perbedaan, jika ditarik pada sumber masalah sebenarnya ada pada sudut pandang fiqh, perbedaan pemahaman akan ayat-ayat alqur’an (tafsir) dan hadits, dan tingkat kedangkalan memahami tasawuf.
Islam memiliki samudera keilmuan yang amat luas yang semuanya telah terangkum dalam al-qur’an.Samudera ilmu yang terangkum dalam al-quran tak akan pudar oleh waktu dan lekang termakan zaman.Memahami syari’at islam tidak dapat melalui satu sudut saja dari ayat yang tersurat.
Syari’at islam yang paling mudah untuk diklasifikasi meliputi:
1.Fiqh membahas masalah
a.Thoharoh (bersuci yang merupakan syarat sahnya sholat)
b. Sholat (tata cara berhubungan langsung dengan Sang Pencipta Allah SWT)
c. Zakat
d. Puasa
e. Haji
f. Munakahat (perkawinan)
g. Tijaroh (Jual beli)
h. Waris (faroid)
I. dll
2. Jihad (Metode perjalanan spiritual menemukan kebenaran mutlak)
3. Tauhid ( Keesaan Allah, sebuah metode pendekatan diri kepada sang pencipta)
4. Dan lain sebagainya
Jika dipahami dengan seksama maka sesungguhnya syari’at islam diturunkan kepada ummat islam melalui Nabi Muhammad SAW guna menata dan memberikan rambu-rambu kehidupan agan dalam melangkah tidak salah arah.Namun jika syari’at islam dipahami secara sepotong-sepotong maka bukan kedamaian yang akan didapat namun bencana yang akan dituai.
Akhir kata, semoga kita berintrospeksi diri, Khasabuu qobla an tukhasibuu (hitunglah kesalahan-kesalahanmu sebelum kesalahanmu dihitung).wallahu a’lam bishshowab
No comments:
Post a Comment